Salah Menduga

Apa itu yang mereka cemburu?
Kerusi empuk buruk yang aku duduk?
Atau kerna aku tidak sanggup mengganguk?
Mendengar kata mereka terus tunduk?

Atau mereka tidak selesa bila aku berbicara? Atau mereka sangka suaraku lebih berkuasa?
Atau mereka rasa aku raja massa?
Atau mereka jangka aku akan ke takhta?
Atau mereka sangka aku dah kaya?
Mereka itu rupanya lupa,
Atau tidak pernah bertanya?
Sofa rumahku telah lama buruk,
Tetamu pun tidak selesa duduk,
Hidanganku rakyat kebanyakan,
Kadang-kala aku makan tepi jalan..
Kesusahan, lama telah ku rasa,
Kemewahan, masih jauh untuk ku bermesra..

Hendak mengampu?
Maaf, aku tidak mempunyai kemampuan itu,
Disuruh diam..Tuhanku pula melarang..
Bicaraku pula..Tiada yang menaja..
Hanya Allah dan RasulNya..
Maka bahasaku tidak pernah mengenal siapa,
Semua makhluk adalah sama..

Kaya? Aku memang kaya,
Rumahku dipenuhi harta,
Tersusun bertimbun, bertambun rimbun,
Indah di rak, itulah perhiasan Kitab dan bahan rujukan,
Merekalah kekuatan, merekalah teman..

Akaun simpanan, silalah semakkan,
Mungkin cukup untuk makan sebulan..
Atau untuk satu perjalanan ilmuwan..

Keluargaku tiada emas berutas
Hartaku pusat pengorbanan
Dan rakan seperjuangan..

Jika mereka ingin berbicara 'sakan'
Apakah mereka duga
Aku dapat ditakutkan?

-Dr Mohd Asri Zainul Abidin-